بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Gunung Andong Magelang 1726 MDPL “Ra tau wetrek’an o mas?” // “Ngga’ pernah wetrek’an mas?” (wetrek, weekend trekking ; semacam trekking yang dilakukan setiap akhir pekan) “Weekend iki meh ngecamp wis, ning Desa Genilangit Wonomulyo Magetan. Ayo melu” // “Weekend ini mau ngecamp wis, di Desa Genilangit Wonomulyo Magetan. Ayo ikut” “Insyaallah mas...aku gowo awak tok ya? Hahaha” // “Insyaallah...
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
![]() |
Kraton Kasunanan Solo Sumber : https://coretanpetualang.wordpress.com/ |
Nah berikut beberapa istilah Aseli Solo yang sering digunakan penduduk lokal untuk berkomunikasi :
1. Badalah / Badala
Digunakan untuk mengekspresikan kekagetan seseorang ketika mendengar sesuatu yang tidak sesuai dengan ekspektasi mereka.
Contoh : Ketika anda berkunjung ke Keraton Solo, ternyata Keraton tidak buka. Otomatis anda kecewa, terkejut dan mungkin agak jengkel. Kata “Badalah / Badala” inilah yang digunakan untuk mengekspresikan ke-terkejut-an ini
“Badala malah Keraton Solo-ne tutup” // "Badala malah Keraton Solo nya tutup"
Ya kurang lebih seperti itu hehehe.
Ya kurang lebih seperti itu hehehe.
![]() |
Sumber : http://streetsofnaija.net/2015/02/3-women-seal-sell-baby-for-n600k/ Edited by Me |
2. Nggagas / Nggagas ‘o
Artinya mikir / berpikir (memikirkan sesuatu yang ada hubungannya dengan apa yang sudah terjadi).
Contoh :
“He, iki kuliah e mlebu lho, enek dosen” // "Hei, ini kuliahnya masuk lho, ada dosen"
“Lueh, ra nggagas aku, rung garap tugas” // "Biarin deh, nggak mikir aku, belum ngerjain tugas"
3. Mokmen
Istilah yang digunakan untuk menggambarkan razia polisi saat memeriksa surat kelengkapan kendaraan bermotor di satu titik atau area jalan. Istilah lainnya adalah "tilangan".
Istilah yang digunakan untuk menggambarkan razia polisi saat memeriksa surat kelengkapan kendaraan bermotor di satu titik atau area jalan. Istilah lainnya adalah "tilangan".
Contoh :
“Cah, enek mokmen ning dalan Slamet Riyadi lho, ati-ati” // "Gaes, ada tilangan di jalan Slamet Riyadi lho, hati-hati"
4. Oglangan
Istilah yang digunakan ketika terjadi pemadaman listrik atau mati lampu.
Istilah yang digunakan ketika terjadi pemadaman listrik atau mati lampu.
Contoh :
“Wah oglangan iki ndes, ra sido ngecast hape” // "Wah mati lampu ini, nggak jadi ngecast hape"
5.Jiblok / Jiglok
Kata yang digunakan untuk menyatakan “jatuh”.
Contoh :
“Ati-ati kui tas-e bolong, mengko smartphone mu jiblok lho” // "Hati-hati itu tasnya bolong, nanti smartphone mu jatuh lho"
6. HIK / HEK
![]() |
HIK , Wedangan, Angkringan Sumber : https://ahmadmushofihasan.wordpress.com/ |
HIK adalah kata lain dari angkringan, semacam tempat untuk makan yang biasanya buka pada sore hingga tengah malam di pinggir jalan. Berdasarkan sumber - sumber yang saya baca, HIK ini istilah pendek dari Hidangan Istimewa Kampung. Selain disebut HIK, kadang masyarakat Solo juga menyebutnya dengan kata wedangan.
Contoh :
“Mangan nang HIK-e mbah Di yo cah” // "Makan di angkringannya mbah Di yok gaess"
7. Mbribik
Istilah lainnya semacam sepik-sepik dengan lawan jenis yang kita sukai. Yah, semcam PDKT-an.
Contoh :
“Krungu-krungu si Johnny lagi mbribik Siti” // "Denger-denger si Johnny lagi PDKT-an sama Siti"
8. Banter
Selain digunakan untuk menunjukkan kecepatan sesuatu, di Solo kata banter juga sering digunakan untuk menunjukkan tingkat kekerasan suara / volume.
Contoh :
“Woiii! Nyetel lagu ne ojo banter-banter. Aku meh turu” // 'Woii! Muter lagunya jangan keras-keras. Aku mau tidur"
9. Neker
Artinya kelereng. Udah itu aja hahaha...
10. Gathel / Gaplek
Ini bahasa pisuhan (umpatan) di daerah Solo dan sekitarnya. Nggak usah diterapin ketika komunikasi pakai smartphone maupun dengan warga lokal ya, karena artinya kasar. Cukup tahu aja, hehehe...
Contoh :
“sensor-sensor-sensor……tiiiiiiiiiit”
Itulah beberapa istilah Aseli Solo yang umum dijumpai di kotanya Pak Jokowi. Misal ada yang belum ter-list silakan ditambahi sendiri. Terimakasih...
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Jalan Ki Mangun Sarkoro No.1 Purworejo Orang tak pernah tau seberapa bangganya aku, 3 tahun pernah menjadi salah satu penghuni mu Dengan seragam abu-abu dan warna hijau kebanggaanmu Serta berpangkat bintang di pundak kanan – kiri Ku berjalan, bersepeda, atau bahkan berlari-lari menuju “Sela Matangkep” Demi menepati angka ‘setengah tujuh’ Kokohnya trembesi dan gedung satu abadmu Menjadi saksi bisu Bahwa...
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Sumber : http://aboutislam.net/wp-content/uploads/2016/04/voi_praying__1461664717_41.34.196.77.jpg Berikut ada beberapa hadist tentang sholat dhuha yang saya nukil dari http://www.mudafiqriyan.net/ , semoga bermanfaat “Rasulullah SAW mewasiatkan kepadaku 3 perkara: puasa 3 hari setiap bulan, 2 rakaat shalat dhuha, & shalat witir sblm tidur” (HR. Bukhari Muslim) “Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam shalat Dhuha sebanyak empat (rakaat), kadang beliau menambah sesuai keinginannya.” (HR. Muslim no. 1176) “Pada setiap persendian...
We're gonna get it, get it together right now
Gonna get it, get it together somehow
Gonna get it, get it together and flower
Oooowuooo
We're gonna get it, get it together,
I knowGonna get it, get it together and flow
Gonna get it, get it together and go
Up and up and up
Jangan bilang kalian mbaca lirik diatas sambil nyanyi. Hahaha, ya lirik dari grup band Coldplay tersebut memang cukup ngehits beberapa bulan ini. Video klip dari lagu berjudul Up & Up ini juga banyak mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat dunia karena konsepnya yang out of the box.
Di Indonesia sendiri, fenomena boomingnya lagu Up & Up sempat dijadikan bahan editting foto bagi anak muda untuk di upload di media sosial mereka. Dengan hashtag #dagelanupandup mereka berlomba-lomba membuat foto sekreatif dan semirip mungkin dengan video klip asli dari Coldplay.
![]() |
Foto 2 : Underwater Sumber : Google Image |
![]() | ||
Foto 3 : Kura-Kura Sumber : http://cdn.lightgalleries.net/4d39ace4991e4/images/IMG_5186-1.jpg
2. Silakan masukan semua file foto kedalam area kerja di Photosop agan-agan sekalian.
3. Berikutnya, kita akan menyeleksi foto kura-kura untuk dihilangkan backgroungnya. Jangan lupa hilangkan tanda gembok disebelah kanan area kerja, agar foto bisa terseleksi. Caranya tinggal double klik pada icon gembok tersebut, kemudian klik ok, otomatis icon gembok akan hilang.
5. Setelah itu, klik kanan pada area path yang telah dibuat, lalu pilih Make selection lalu ok.
6. Kemudian pilih menu Select ----> Inverse (Ctrl+Shift+I).
7. Lalu delete, maka kita telah mendapatkan gambar kura-kura untuk ditempelkan di foto utama kita.
8. Letakkan gambar Underwater diatas foto utama.
9. Setting gambar air dengan opacity menjadi 35% dan pilih efek multiply.
10. Rapikan gambar air menggunakan Erase Tool, maka hasilnya akan seperti dibawah ini.
11. Drag gambar kura-kura yang telah terseleksi ke area kerja.
12 Atur ukuran & posisi kura-kura dengan cara CTRL+T di keyboard anda. Setelah itu, klik kanan, dan pilih Flip Horizontal.
13. Atur opacity pada gambar kura-kura menjadi 74% agar terlihat lebih nge-blend dengan background dan foto utama kita.
Taraaaa! Itulah preview akhir dari hasil editting foto ala-ala anak hitz Instagram. Sekian edisi sharing tutorial editting foto #dagelanupandup, semoga bermanfaat gaeez.
|
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Kemegahan Masjid Al-Aqsha Klaten Sumber : Google Street View Masjid Al-Aqsha terletak di jalan utama Solo-Jogja, tepatnya di daerah pertigaan bangjo bekas terminal lama Klaten. Masjid bergaya arsitektur Timur Tengah ini resmi dibuka pada Hari Jum'at, 3 Juni 2016 dan aku baru bisa "mampir" kesini untuk sholat ashar & istirahat pada tanggal 15 Agustus 2016 lalu ketika perjalanan kembali ke...