Sebongkah Pahala dibalik Momen Berbagi Menu Buka Puasa
Senin, Juni 12, 2017
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Alkhamdulillah, bulan suci sudah menghampiri kita lagi…
Seneng? Pasti lah ya…
Hehehe
Bagi kita yang
beragama Islam, Ramadhan memang menjadi bulan yang paling ditunggu
kehadirannya. Betapa tidak, bulan yang selalu diwarnai dengan hadirnya ketupat
dan kurma di Indonesia ini, akan menjadi bulan yang spesial dan berbeda dengan
bulan – bulan lainnya. Tak hanya satu, melalui bulan Ramadhan, Allah
menjanjikan beribu – ribu keistimewaan berupa pahala yang bisa kita rasakan
manfaatnya saat ini dan dikemudian hari. Maka tak heran, jika banyak umat
muslim yang memanfaatkan bulan Ramadhan, sebagai salah satu ladang untuk beribadah
dan menebar kebaikan demi memperoleh keistimewaan pahala yang Allah berikan.
Beragam bentuk ibadah sekaligus
jalan untuk berbuat kebaikan pun banyak macamnya. Berbagi kepada sesama
misalnya. Selain dihitung sebagai ibadah yang berpahala, berbagi sesuatu dengan
sesama manusia juga mampu memberikan banyak dampak positif bagi kehidupan
bermasyarakat. Tepat rasanya jika Allah menciptakan manusia sebagai seorang
makhluk sosial yang saling membutuhkan, karena melalui fitrah inilah, maka akan timbul keinginan di hati manusia untuk saling
berinteraksi dan berbagi demi meringankan beban orang lain. Perintah untuk
berbuat baik dengan cara berbagi sebenarnya juga telah di firmankan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dalam kitab suci Al
– qur’an, seperti arti dari petikan ayat berikut ini :
“Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala menyuruh (kamu) berlaku adil
dan berbuat kebaikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari
perbuatan keji, kemungkaran, dan permusuhan…..” (QS An-Nahl : 90)
Petikan ayat diatas semakin
menambah keyakinan kita, bahwa Allah sangat menganjurkan manusia untuk berbuat
kebaikan dengan cara memberi atau berbagi, terutama kepada kerabat atau
saudara.
Kebahagiaan yang hadir melalui berbagi |
Disamping itu, berbagi
kepada sesama juga dipercaya mampu menimbulkan kebahagiaan, baik kepada sang
pemberi maupun sang penerima. Dilansir dari cnnindonesia.com, sebuah penelitian
yang dilakukan oleh University of
California, mengungkapkan bahwa salah satu cara paling efektif untuk
meningkatkan kebahagiaan seseorang adalah dengan berbuat baik, seperti melalui berbagi. Cara
ini diyakini dapat meningkatkan kadar dopamin dalam otak, sehingga mempengaruhi
emosi, pikiran dan perilaku positif yang kemudian menambah perasaan bahagia
dalam diri seseorang, atau lebih dikenal dengan istilah helper’s high.
Nah, dari sedikit
uraian diatas tidak ada salahnya jika di sisa Ramadhan tahun ini kita bisa mulai
membiasakan diri untuk berbagi kebaikan kepada orang lain. Contoh termudahnya
adalah dengan berbagi hidangan untuk berbuka puasa. Meskipun terlihat sepele, ternyata
kebaikan ini mampu memberikan pahala yang cukup besar bagi kita. Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah
menyampaikan bahwa,
مَنْ
فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ
أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا
“Barangsiapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya
pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa
itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majjah no. 1746, dan Ahmad
5/192, dari Zaid bin Kholid Al Juhani. At Tirmidzi mengatakan bahwa hadist ini
hasan shahih).
Sungguh luar biasa
pahala yang Allah janjikan, yaitu berupa pahala yang sama layaknya orang
berpuasa yang kita beri hidangan untuk berbuka. Jenis hidangan yang bisa kita
berikan pun bermacam – macam. Bisa makanan pokok sesuai daerah tempat tinggal,
seperti nasi dan gandum, atau bisa juga berupa menu pencuci mulut seperti buah –
buahan. Bahkan, jika saat itu kita hanya mampu memberinya seteguk air, Allah
tetap membalas amalan tersebut dengan pahala yang sama besar. Masyaallah.
Mengingat besarnya
pahala yang diberikan ketika kita mampu untuk berbagi menu buka puasa kepada
orang lain, maka jangan biarkan amalan ini berlalu tanpa bisa kita merasakan
pahala yang Allah janjikan. Kita bisa menerapkan ilmu berbagi menu buka puasa
ini kepada tetangga, saudara dan sahabat terdekat.
Nikmatnya berbagi buka puasa dengan kaum dhuafa |
Setelah berbagi dengan
tetangga, saudara dan sahabat terdekat, tak ada salahnya jika kita juga berbagi
nikmatnya menu buka puasa dengan saudara seiman kita yang kurang beruntung. Mari
sisihkan sedikit rezeki makanan dan minuman yang kita miliki, kemudian bagikan
kepada saudara – saudara kita yang benar – benar membutuhkan.
Selain bisa memberikan
menu buka puasa secara langsung kepada orang – orang yang membutuhkan, saat ini
juga sudah mulai banyak lembaga – lembaga yang menawarkan kemudahan berbagi
buka puasa dengan cara berdonasi. Hasil donasi yang terkumpul, nantinya akan
digunakan untuk membeli / membiayai menu berbuka puasa sesuai paket yang tersedia,
seperti pada program yang diselenggarakan oleh Sekolah Relawan, yaitu Kampung
Dug-Dug.
Kampung Dug-Dug merupakan salah satu program dari Sekolah Relawan yang berfungsi untuk
menjembatani para donatur dalam menyampaikan donasi berupa menu buka puasa
bersama kepada kaum dhuafa. Berbeda dengan program berbagi pada umumnya yang
langsung memberikan menu berbuka puasa dalam bentuk “jadi” (baca : siap makan),
Kampung Dug-Dug melibatkan masyarakat kampung tujuan untuk berbelanja dan
mengolah bahan makanan bersama – sama dengan para relawan dari Sekolah Relawan. Selain mempererat tali silaturahim antar warga, aktivitas bersama ini juga mampu menimbulkan rasa keakraban yang erat antara
warga dengan para relawan yang hadir.
Perjalanan tim Sekolah Relawan menuju desa tujuan Kampung Dug-Dug |
Warga dan relawan berbelanja bahan - bahan untuk berbuka |
Dikutip dari laman
resmi Facebook Sekolah Relawan,
Kampung Dug-Dug merupakan satu dari delapan program unggulan yang dijalankan
selama Ramadhan oleh pihak panitia. Kampung Dug-Dug yang masuk dalam rangkaian
kegiatan dengan tema “Ramadhan Berani Berbagi” ini insyaallah akan
diselenggarakan di 30 kampung dhuafa se-Indonesia. Berikut ada beberapa daftar kampung
dhuafa yang sudah berhasil dikunjungi oleh tim Kampung Dug-Dug :
1. Kampung Cengal,
Karacak Leuwiliang, Bogor – Jawa Barat,
2. Desa Sumbermiri,
Kecamatan Lengkong, Nganjuk – Jawa Timur,
3. Jalan Bambu Kuning Rt
02/02 Kelurahan Marunda, Cilincing – Jakarta Pusat,
4. Kampung Mulyasari,
Desa Sukamulya, Kecamatan Sukamakmur, Bogor – Jawa Barat.
Bapak-bapak juga ikut turun tangan dalam persiapan buka bersama |
Selain memberikan menu buka puasa, nilai plus lain yang patut diacungi
jempol dari program Kampung Dug-Dug yaitu adanya sholat berjamah serta kajian
menjelang berbuka dari pemuka agama setempat. Bahkan, pihak Sekolah Relawan
pernah memberikan kejutan kepada warga dengan menghadirkan Wilda Hanifah
Khosyatillah, kontestan dari Hafidz Indonesia tahun 2014 silam, saat Kampung
Dug-Dug singgah di Jalan Bambu Kuning Rt 02/02 Kelurahan Marunda, Cilincing –
Jakarta Pusat.
Itulah program yang ditawarkan oleh
Sekolah Relawan untuk memudahkan kita jika ingin berbagi menu buka puasa kepada
orang lain, terutama kepada kaum dhuafa. Dengan semakin banyaknya kemudahan
cara yang ditawarkan, sayang rasanya jika kita tidak turut andil dalam program
berbagi kebaikan tersebut. Disamping balasan pahala seperti yang sudah
dituliskan diatas, berbagi buka puasa selama Ramadhan juga memiliki keutamaan
lain yang Allah janjikan seperti berikut ini :
1. Akan
dibalas Kebaikan
Allah memberikan kabar gembira kepada
orang – orang yang beriman serta berbuat baik / beramal shaleh dengan balasan
berupa kebaikan pula. Semua harta yang dikeluarkan, pikiran yang terkuras,
waktu serta tenaga yang digunakan dalam langkah kebaikan, semua itu tidak akan
sia – sia di sisi Allah subhanahu wa ta’ala dan kelak akan
diganjar dengan kebaikan yang setimpal seperti arti dari kutipan ayat berikut :
”Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).” (Q.S
Ar-Rahman : 60)
2. Balasan
Pahala Berlipat Ganda
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh)
orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan
sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji.
Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha
Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah : 261)
Demikian janji Allah untuk orang-orang
yang menafkahkan hartanya di jalan kebaikan. Allah mengibaratkan siapa saja
yang menanam tanaman di tanah yang baik (subur), maka ia akan memperoleh hasil
panen yang baik pula. Bahkan nafkah yang kita keluarkan untuk kebaikan, akan
Allah balas hingga 700 kali lipat.
3. Memperoleh
Do’a yang Mustajab
Keutamaan lain yang kita peroleh yaitu
berupa do’a dari orang yang menyantap makanan berbuka. Jika orang tersebut
mendo’akan sang pemberi makanan, maka sungguh do’a tersebut akan dikabulkan
oleh Allah, karena memang salah satu do’a yang mustajab adalah do’a dari orang
yang berbuka puasa. Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wa sallam pernah bersabda :
“Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak : (1) Do’a pemimpin
yang adil, (2) Do’a orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Do’a orang yang
terdzolimi,” (HR. Tirmidzi no. 3595 dan Ibnu Majjah no.1752. Hadist ini
dishahihkan oleh Ibnu Hibban dan dihasankan oleh Ibnu Hajar).
***
Bagaimana, semakin
semangat untuk berbagi kebaikan di bulan Ramadhan? Sayang kan kalau keutamaan
dan pahala dari berbagi seperti diatas hanya bisa dinikmati orang lain tanpa
kamu bisa merasakannya? Tak harus berbagi menu buka puasa yang “wah” bin mewah, asalkan itu halal dan lillah, insyaallah akan jadi berkah. Aamiin.
Nah, bagi anda yang
tidak memiliki banyak waktu untuk berbagi menu buka puasa langsung dengan
saudara – saudara kita yang membutuhkan, berdonasi dengan sejumlah uang kepada
lembaga – lembaga agama atau sosial – kemanusiaan mungkin bisa menjadi
alternatif yang tepat. Salah satunya bisa berdonasi untuk program Kampung
Dug-Dug dari Sekolah Relawan. Selain mudah, berdonasi melalui Sekolah Relawan insyaallah akan lebih transparan dan
terpercaya, karena Sekolah Relawan adalah lembaga yang sudah berpengalaman
selama 4 tahun di dunia kerelawanan. So,
mulailah berbagi dengan niat yang ikhlas dan jangan lupa,
Ingat Berbagi, Ingat Sekolah Relawan
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog dari Sekolah Relawan dengan tema Menebar Kebaikan di Bulan Ramadhan.
Alkhamdulillah...
Referensi :
1. https://rumaysho.com/3499-do-a-ketika-berbuka-puasa-do-a-yang-mustajab.html
2. https://rumaysho.com/1020-jangan-lupa-untuk-saling-berbagi.html
3. http://www.sekolahrelawan.com/index.php/berita/item/327-kampung-dug-dug-dikunjungi-wilda-hanifah-khosyatillah-dari-hafidz-cilik-indonesia
4. http://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20141120151535-255-12789/rahasia-hidup-bahagia-saling-berbagi/
28 comments
IYE BANG, kita memberi satu dapet satu
BalasHapussemoga Alloh bisa memberikan kelapangan rizki buat kita untuk memberi berbuka 100 bahkan kebeih tiap harinya. .
aamiin, semoga bisa diberikan kerlancaran rezeki untuk terus berbagi :)
HapusSalah satu hal paling menyenangkan dan bikin hati adem di bulan ramadan ya ini nih, bersedekah, buka puasa atau bagi-bagi takjil ke orang-orang yang membutuhkan. :')
BalasHapussemoga menang lombanya, ya. \o/
iya bang, saya pernah nglakuin jaman sekolah dulu dan liat ekspresi orang yg nerima buka puasa dari kita itu bisa bikin ati adem :)
Hapusaamiin
Pengingat yang baiiik. SUka banget sama tulisannya. *love *love \(w)/
BalasHapuswkwk, terimakasih suhu *kemudian sungkem*
HapusMake sense ya. Kalau kits ngasih sesuatu ke orang kemudian orsng itu bahagia, maka kita akan lebih bahagia lagi.
BalasHapusiya bang, pernah baca juga kalau bahagia itu adalah salah satu hal yang bisa menyebar/nular dg mudah. dan ternyata benar :)
HapusGue juga selalu merasa lebih bahagia ketika bisa berbuat baik. Nggak tau kenapa pasti refleks tersenyum. Sesederhana apa pun kebaikan itu. Misal cuma ngasih tau pengendara motor yang standarnya nggak naik dengan sempurna atau lupa dinaikin. :D
BalasHapusSebelumnya udah pernah denger tentang Sekolah Relawan ini, tapi baru tahu kalo sempet mengunjungi yang di Jakarta Pusat. :(
meski simpel kaya cuma ngasih tau standar motornya belom naik, insyaallah juga dapet pahala bang. aamiin.
Hapushehe, rumahmu satu satu komplekskah sama yg dikunjungi Sekolah Relawan bang?
Bulan Ramadhan memang bulan yang berkah, selain bisa berbagi dengan sesama. Setiap masjid juga penuh para jamaah yang memakmurkannya. Jadi senang kalau mau shalat berjamaah bisa dimana aja.
BalasHapusMakannya aku seneng kalau kelilig disaat taraweh, apalagi berbuka..hehe
Aku baru tahu tentang sekolah relawan nih mas :)
Semoga rezekinya ya, Mas, bisa memang lomba blog iini..aamiin..
apalagi kalau liat anak-anak kecil pada ikut dateng ke masjid buat sholat, tambah seneng gitu liatnya hehe. berkahnya lagi ya itu, bisa jadi ladang ibadah utk berbagi kepada sesama, tapi sayangnya ntar habis ramadhan masjid mulai sepi lagi mas :(
Hapusaamiin, terimakasih :)
Betul mas, selain itu aku terkadang merasa kangen dimasa kecil. Dimana saat pergi ke masjid berbondong-bondong, kalau ada temannya yang belum datang, pasti ditungguin atau tidak dijemput ke rumahnya..
HapusSederhana tapi membuat bahagia ya, Mas. Untuk saat ini anak kecil sudah berbeda banget kalau tak di didik dengan baik oleh orangtuanya.
sampai masjid cuma sholat isya, habis itu keluar buat main petasan hehe
Hapusbadung bener dah waktu itu
Pernah gitu ikutan organisasi bikin acara buka puasa di sebuah panti asuhan. Makanan yang kita kasih mah biasa aja, gak mewah-mewah amat. Ada permainan juga. Gue sih mikirnya ya baisa aja, ga seru yang gimana.
BalasHapusTapi demi lihat adek-adek panti senyum, rebutan jawab, atau bahkan ada yang malu-malu jawab, trus seneng dapet hadiah.......wah itu bikin gue gabisa berhenti senyum sepanjang acara.
kadang buat kita-kita mungkin memang biasa aja mbak, tapi kalau kita ngasihnya ke orang-orang yang bener butuh kayak anak-anak di panti, mungkin itu bisa menjadi salah satu sumber kebahagiaan buat mereka. :)
HapusSekolah relawaan sangat menginspirasi ya mass... Saluuut bangeet sama semua program donatur dan tentunya relawan super tangguh yang sudah rela berbagi kebaikan. . :)
BalasHapusiya mbak.
Hapusnggak cuma di kota, bahkan mereka berani "mblusuk-mblusuk" kampung buat berbagi kebahagiaan sama orang yg membutuhkan :)
Sangat Menginspirasi Positif semoga bisa menular dan memberikan kemanfaatan bagi suluruh umat, Amin
BalasHapusaamiin :)
HapusSubhanallah, Wisnu and team kereeeen banget, suka sama kegiatannya inspiratif, puasa-puasa masih bergerak
BalasHapussaya berbagi buka puasanya nya baru sama temen aja kok mbak hehe, kalau Sekolah Relawan kan sudah melanglang buana :)
Hapus2 diantaranya daerah bogor yak, jadi keinget pas kuliah di bogor hawa hawa ramadhan semarak banget nu, banyak acara cucurakan gitu
BalasHapusProgram kampung dungdung meski sederhana tapi begitu bermakna pastinya, seenggaknya merangkul warga supaya membaur satu sama lain ya, berhoyong royong nyiapin takjil, jemaaahan, dsb.
Yup sedekah emang bisa banget buka pintu rizki, bahkan surpraisenya rizki yang ga kita duga duga sebelumnya yang nilainya jauh lebih besar ketimbang apa yang sudah kita keluarkan
cucurakan tu kaya gimana mbak?
Hapusiya mbak, asyiknya bisa kerja bareng buat nyiapain menu berbuka. jadi kerasa kehangatan dan kekompakannya.
Intinya berbagi menu puasa itu bagus tp tergantung bagaimana niat kita apa hanya untuk ria atau pamer dll, malah bukan pahala yang didapat.. Berbagi menu buka puasa harus dibarengi dengan hati yang tulus,,, ehmm
BalasHapusitu wajib bin harus mas, jangan sampai niat berbagi kita malah keliru sehingga bisa merusak pahala yg kita dapatkan.
HapusSelamat Gan juara Tigaaa :)
BalasHapusselamat juga bang leon, juara 2 :D
HapusYakin udah di baca? Apa cuma di scroll doang?
Yaudah, yang penting jangan lupa komen yes?
Maturnuwun ^^